Yatim Piatu Dhuafa Tuna Netra

..... Assalamu'alaikum Wr. Wb. ... SELAMAT DATANG di Yayasan TABUNGAN SURGA sebagai Tempat LADANG AMAL USAHA ANDA | Update Program : AYO MENJADI ORANG TUA ASUH TUNA NETRA| WAKAF PEMBANGUNAN LANTAI DUA TUNA NETRA ASRAMA PUTRI | ZAKAT INFAQ SEDEKAH DAN WAKAF | Rekening Bank Syariah Mandiri (BSM) 004 002 4082 a.n Tabungan Surga |


PROGRAM PONDOK YATIM PIATU





FUND RISING FOR ORPHANAGE little house
I. PENDAHULUAN

LANDASAN

1.Firman Allah Swt:
QS. Surat Al-Maa’uun (1-7)
“Tahukah kamu (orang) yang mendustakan agama? Itulah orang yang menghardik anak yatim. Dan tidak menganjurkan memberi makan orang miskin. Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang shalat, (yaitu) orang-orang yang lalai dari shalatnya.Orang-orang yang berbuat riya. Dan enggan menolong dengan barang yang berguna".

2. Al Hadist:
“Sebaik-baik rumah kaum muslimin, ialah rumah yang ada anak yatim diasuh dengan baik, dan sejahat-jahat rumah kaum muslimin, ialah yang ada anak yatim, yang selalu diganggu dan disakiti hatinya” (HR.Ibnu Majah)




Di dalam Al-Quran perhatian khusus yang diberikan kepada anak-anak yatim ditegas dalam beberapa ayatnya. Sebanyak 19 kali Al-Quran menyinggung tentang anak-anak yatim baik dalam konteks cara sikap dan pergaulan kita dengan kita dengan mereka yang disinggung sebanyak 11 kali, maupun dalam konteks harta kita yang da hak anak yatim di dalamnya dan harta (hak-hak) anak-anak yatim yang berada dalam tanggung jawab kita dalam pengelolaannya yang disinggung sebanyak 11 kali.


Kepada Allah SWT menyeru kepada umat Islam untuk berbuat baik dan bersikap lembut serta memberikan kasih sayang kepada anak-anak yatim? Sesungguhnya berbuat baik terhadap anak-anak yatim merupakan aktualisasi nilai-nilai agama. Kadar keimanan kita, kadar keislaman kita bahkan nilai dari keseluruhan ibadah-ibadah ritual kita diukur oleh sejauh mana kita telah memberikan perhatian dan perbuatan baik kepada anak-anak yatim.

Rasulullah Muhammad SAW memberikan perhatian penuh kepada anak-anak yatim sehingga beliau menyampaikan berita gembira dan kedudukan yang mulai kepada mereka-mereka yang memuliakan anak yatim. Hal ini dapat dilihat dalam beberapa hadisnya:

“Demi Allah yang mengutusku dengan hak, allah tidak akan menyiksa pada hari kiamat pada orang yang kasih sayang pada anak yatim, dan ramah, manis tutur kata padanya, dan benar-benar menyayangi anak yatim dan memaklumi kelemahannya, dan tidak menyombongi tetangganya dengan kekayaan yang diberikan Allah padanya” (HR. Atthabarani)

II. Nama Pondok Yatim Piatu yang akan didirikan :

"PONDOK YATIM PIATU RUMAH SURGA"

VISI, MISI & TUJUAN

Visi 
Menjadi Rumah asuh & pusat pendidikan, pembinaan Yatim piatu yang modern dan mampu menjadi pelopor dalam kehidupan bermasyarakat, kokoh dalam keimanan dan ketakwaan (IMTAK), memiliki jiwa kepemimpinan (leadership), mandiri, professional serta memiliki tanggung jawab untuk memajukan lingkungannya dimanapun mereka berada (Rahmatan Alamin).

Misi
Mendirikan Rumah/Panti Asuhan serta Menyelenggarakan pendidikan umum dan pembinaan ahlak kepada anak-anak yatim piatu Agar :

1. Memiliki pengetahuan, keterampilan, dan sikap positif/akhlak yang dibutuhkan dalam memasuki kerja professional maupun wirausaha sehingga memiliki penghasilan yang layak guna memenuhi kebutuhan hidupnya
2. Memiliki jiwa kepemimpinan dalam dunia professional maupun keagamaan
3. Memplopori pendirian usaha-usaha mandiri yang produktif untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat.


Tujuan
1. Membantu para yatim piatu agar dapat menyelesaikan pendidikan formalnya sesuai dengan jenjang pendidikannya.
2. Membantu para yatim piatu agar dapat memiliki keterampilan yang memadai agar kelak menjadi manusia yang mandiri.
3. Memberikan bimbingan dan pembinaan kepada para yatim piatu agar menjadi pribadi-pribadi yang cerdas, memiliki akhlak yang baik, jujur dan amanah, bertanggung jawab terhadap diri dan lingkungannya serta agama



III. Pondok Yatim Piatu & Model Pendidikan


A. Konsep Panti Asuhan
Konsep Panti asuhan modern yang akan didirikan ini merupakan panduan konsep Boarding/asrama dengan program pemberian beasiswa di sekolah formil serta di iringi dengan program pembinaan keagaman juga pembekalan keterampilan bagi para santri-santrinya. Dikelola dengan secara professional oleh tenaga pengajar lulusan pesantren & jenjang SI akan berdiri diatas lahan seluas 800 M, dengan rasio penggunaan lahan 600 m diperuntukan bagi pembangunan sarana Asrama, aula, kolam ikan, mushola, wisma tamu/guest house (yang di peruntukan bagi tamu-tamu/donator &orang tua asuh yang akan menginap mengunjungi para anak asuh), Kantor pengelola, dapur, dll. Sedangkan sisa lahan 200 m lagi akan dijadikan lahan pertanian & perkebunan yang akan digunakan bagi lahan praktik santi-santrinya. Panti asuhan Yatim Piatu ini juga dapat menjadi daerah tujuan Wisata Sosial bagi keluarga


B. Model Pendidikan & Pembinaan
Character Building menjadi pelajaran utama pada jenjang awal pendidikan. Karena Character Building seperti kemudi yang mengendalakan Moral dan Etika santri untuk selalu konsisten berada pada jalan kebaikan dan kebenaran. Dengan Character Building pengaruh-pengaruh negatif yang datang dari luardapat diantisipasi. Konsep pendidikan inilah yang akan diterapkan pada anak-anak Asuh dalam program tersebut.


Pola Asuh & penyelenggaraan pendidikan ini menggunakan model gabungan antara sistem Pendidikan Sekolah umum dengan sistem pendidikan pesantren. Penggabungan antara sistem Pendidikan umum & keagamaan adalah untuk pengembangan manusia secara utuh. Karena disini anak asuh/santri dididik, dilatih dan dibina untuk menguasai ilmu pengetahuan dan keterampilan sampai pada tingkat expert yang dipadu dengan materi pelajaran dasar umum serta pembinaan mental spiritual secara intens. Sehingga sumber daya manusia hasil out putnya disamping menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) juga kualitas keimanan dan ketakwaan (IMTAK) semakin bertanbah. Pendidikan model ini berorientasi pada terwujudnya sumber daya manusia berbasis keahlian dan SPRITUAL (SPIRITUAL - competency based human resource).

A. Jenis Pendidikan
Jenis pendidikan yang dipilih adalah FOMIL, KEAGAMAAN, dan KETERAMPILAN

B. Cakupan Muatan Kurikulum
Pembelajaran yang diselanggarakan dalam panti ini mencangkup muatan
1. Kecakapan Pribadi (personal skill)
2. Kecakapan Sosial (social skill)
3. Kecakapan Kejujuran (vocational skill)
4. Kecakapan Spiritual (spiritual skill)
5. Praktek kerja atau praktek wirausaha serta magang

Materi Pembelajaran Umum

Materi pembelajaran terdiri dari materi; Dasar, Umum, dan Unggulan
1. Kewirausahaan
2. Baca Tulis Qur’an
3. Magang/Praktek Kerja

Jenis Keterampilan

AGRIBISNIS – peternakan, pertanian & perkebunan
Operator, Soft Ware, Hard Ware Komputer,
Wira usaha / Entrepreneurship
Tata Boga, dll

Tenaga Pengajar:

Kriteria Tenaga Guru/Pengajar

Pola pengadaan tenaga garu sangat berpengaruh terhadap kualitas proses pembelajaran pendidikan, maka metode yang diterapkan sistem pengadaan tenaga guru yang ketat serta lulusan pesantren dan Jenjang Strata I, Selain tenaga kerja tetap, konsep tenaga kerjanya juga akan melibatkan dan mendatangkan mitra dari donator, kalangan akademisi dan bersifat free lance.

IV. SARANA & FASILITAS

A.Kondisi Tempat




B.Sarana yang akan didirikan
1. Area lokasi panti/asrama seluas 800 Meter2
2. Rencana Bangunan 600 meter2 diperuntukan bagy local bangunan & 200 m diperuntukan bagi lahan perikanan & pertanian santri praktek
3. Rencana Fasilitas Panti terdiri dari:
- Asrama Santri
- Kolam ikan
- Mushola
- Guest House
- Aula pertemuan.





V. TEMPAT LOKASI


A. Lokasi

Lokasi Pendirian Pondok Panti asuhan ini terletak di Jl. Raya Pemda Karadenan Rt. 04/10 Kaum Pandak No. 3 Kec. Cibinong Kab. Bogor 16913 (Denah Lokasi Klik Disini)

B. Gambaran Tempat

1. Lokasi zona ekonomi daerah tersebut berada di zona pinggir perkotaan dimana mobilitas ekonomi sangat tinggi.
2. Belum ada jenis panti asuhan di daerah ini.

VI. LEMBAGA PENYELENGGARA

Proyek pendirian pondok anak yatim piatu ini didirikan oleh Yayasan TABUNGAN SURGA dengan membentuk panitia kecil yang disebut panitia persiapan pendirian panti (P4)


VII. SUMBER DANA

Rencana Sumber Dana Proyek ini berasal dari :
1.Lembaga Donor baik Pemerintah maupun swasta baik dalam maupun luar negri.
2. Pihak lain yang bersedia
3. Masyarakat, individu maupun perusahaan

VIII. Bentuk Dukungan Program

Wakaf Tunai (Program Bantuan Wakaf dengan bentuk tunai)

Wakaf Tunai Adalah bentuk Investasi Akhirat yang ditawarkan kepada Masyarakat dengan bagai alternatif paket program. Yayasan penyelenggara akan menerbitkan Certifikat saham Umat sebagai ikrar yang diperuntukan bagi pendirian serta santunan santri-santriwati Pondok Yatim Piatu Bebas Biaya. Dengan turut serta & dukungan investasi, maka secara otomatis Wakif (Donatur yang mewakafkan dana) akan menjadi Member bagi program Program tetap ini juga merupakan media silaturahmi dengan mengunjungi dan tatap muka dengan anak-anak asuh.


7 Manfaat mengikuti Program :
  1. Merupakan Investasi Dunia Akhirat yang akan menjadi penerus amal yang terus mengalir bagi kehidupan kelak.
  2. Dapat menjadi daerah tujuan wisata sosial & spiritual bersama keluarga.
  3. Akses komunikasi yang mudah antara orang tua asuh & anak asuh melalui internet, sehingga setiap saat dapat mengikuti perkembangan anak asuh.
  4. Donatur/orang asuh akan secara otomatis menjadi member yang akan di ikut sertakan dalam program Wisata Ruhani bersama keluarga (Itikaf, trening spiritual, outbond, bimbingan baca tulis Al Quran,Pesantren kilat keluarga) secara priodik
  5. Di ikut sertakan dalam program2 pengembangan ekonomi panti asuhan
  6. Pengelola yang fleksibel, sehingga terbuka ide-ide baru
  7. Menjadi wadah & media pendidikan sosial bagi keluarga

IX. PENUTUP

Anak-anak yatim dan fakir miskin dipandang sebagai teman yang paling dekat di sisi Rasulullah, Dengan memuliakan anak-anak yatim dan memberi fakir miskin maka berarti kata telah mampu merealisasikan substansi dari nilai-nilai ibadah ritual kita.

Program Pendirian Pondok Yatim Piatu ini, tidaklah semata merupakan manifestasi belas kasih, Yayasan merenda program agar memberi kemasalahatan bagi semua, baik para anak asuh, Orang tua asuh, ataupun semua komponen yamg terlibat di dalamnya. Karena salah satu orientasinya juga adalah merubah MUSTAHIK (penerima santunan) menjadi MUZAKI (pemberi santunan) sehingga memberi manfaat yang langgeng. Bagi orang tua Asuh, ini tak sekedar menggugurkan kewajiban. Mereka akan memperoleh dorongan moril dan do’a dari yang menerima. Mereka juga akan merasa dan melihat langsung akan manfaat apa yang diberi.

Demikianlah konsep sederhana inikami presentasikan, semoga dengan terselenggaranya program mulia ini akan banyak tunas-tunas bangsa yang akan menjadi generasi yang terdidik & berakhlak kharimah. Kritik saran serta masukan dari semua pihak, tentunya akan lebih menyempurnakan ide awal untuk perbaikan. Kami ucapkan terima kasih atas perhatian yang tulus.


Wassalamu’alaikum Wr. Wb.